Minggu, 17 April 2022

Catatan Buku Value Investing Bab I - Cara untuk Mempelajari Segala Sesuatu Tentang Perusahaan Hingga Sedetail-detailnya

 Cara untuk Mempelajari Segala Sesuatu Tentang Perusahaan Hingga Sedetail-detailnya

Definisi Investasi

*Saham adalah aset

*Investasi adalah kegiatan pembelian aset yang diharapkan akan memberikan keuntungan berupa kenaikan dari nilai aset itu sendiri atau perolehan dividen.

*Analisis mutlak diperlukan untuk menghindarkan dari ketidakjelasan dan spekulasi.

Sumber Utama Informasi untuk Menganalisis Saham

*Gunakan informasi dari pihak pertama yaitu perusahaan itu sendiri

www.idx.co.id

1. Laporan Keuangan

2. Laporan Tahunan

3. Materi public expose

4. Laporan Hasil public expose

5. Prospektus, jika ada

(Urutan berdasarkan skala prioritas, Laporan keuangan yg paling pertama).

Analisis Cepat

*Dilihat dari laporan keuangan, jika baik maka lanjut ke dokumen berikutnya. Jika laporan keuangan sudah menunjukkan hasil tidak baik maka tidak perlu membuang waktu untuk dokumen selanjutnya. 

*Masih ada dokumen-dokumen lain yang seperti dokumen keterbukaan informasi, press release, dsj. 

*Hal seperti ini penting diperhatikan untuk menghindari hoax dari media. Informasi yang release di Idx adalah informasi resmi yang dikeluarkan oleh perusahaan. 

*Ingat ! Pembelian saham tanpa analisis adalah spekulasi, bukan investasi.

Beberapa mitos terkait sulitnya investor memperoleh informasi : 

1. Investor kecil pasti kalah dengan investor besar karena akses informasi investor besar jauh lebih baik. 

Kenyataannya seluruh informasi perusaahn terbuka dapat diakses oleh siapapun. Investor besar memiliki tim untuk mempelajari seluruh dokumen secara mendetail sedangkan investor kecil melakukan analisis secara individu. 

2. Informasi di BEI tertutup

Kenyataannya memang BEI tidak pernah mengedukasi investor. 

*Contoh metode investasi yang perlu dipertanyakan : 

tidak melakukan analisis dokumen perusahaan, memilih berlangganan informasi dari bloomberg, rekomendasi saham (yang belum tentu netralitasnya), hanya memperhatikan rumor/pemberitaan, mencari informasi insider, memprediksi saham mana yang akan dikerek oleh bandar, clueless at all/asal beli. 


Apakah cara investasi seperti itu akan berhasil ? 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar