Sabtu, 29 Agustus 2015

Hari Kedua di Lombok (Air Terjun Benang Kelambu)

setelah lumayan puas menikmati keindahan air terjun benang setokel kita melanjutkan perjalanan ke air terjun benang kelambu

ini nih yang perjalanannya lumayan capek kalo menurut saya
jalannya lebih naik turun

jadi air terjun benang setokel dan benag kelambu ini ada di anak gunung Gunung Rinjani

sebenarnya ada tukang ojek yang bisa mengantar melalui rute lain, tapi karena masih kuat, jalan lebih asik

air terjun benang kelambu
kalau ke lombok, sepertinya air terjun benang kelambu ini wajib dikunjungi,
air terjun benang kelambu

air terjun benang kelambu
air terjun benang kelambu
menurut tour guidenya, lebih bagus lagi kalau kita kesana diatas jam 2 siang, jadi nggak back light kalau mau memfoto air terjunnya
tapi datang pagi juga banyak keuntungannya, alhamdulillah saat kita datang masih lumayan sepi
kalau mau, bisa bawa baju ganti sekalian, supaya bisa mandi di air terjun dan di kolamnya

o ya, disana kita berkenalan dengan turis asing asal Italia
turis asing di air terjun benang kelambu

mereka bilang, mereka pasangan suami istri yang suka traveling keliling dunia, foto-foto yang mereka punya pun mereka jadikan konsumsi pribadi, mereka bilang mereka sudah ke amerika, afrika, dan asia, dan ini kunjungan pertamanya di Indonesia

subhanallah

pasti seru ya kalau kayak gitu, traveling around the world sama orang tercinta

semoga bisa kayak gitu ya, pertama-tama menikah sama orang yang dicintai dulu, atau mencintai orang yang menikah dengan kita, trus kemana aja bisa berdua deh, kan udah halal

so sweeet :D

-
setelah dari benang kelambu
naiknya nih yang lumayan
ternyata nafas ngos-ngosan dan berpotensi migrain
alhamdulillah ada ojeknya
jadi balik ke atas naik ojek deh
tukang ojek air terjun benang kelambu
yang di motor itu yaa tukang ojeknya, yang berdiri pake kaos merah di tengah adalah Farid (ekis2012)
sebenarnya Farid kuat jalan, tapi saya yang minta dia untuk menemani naik ojek
alhamdulillah ini ketiga kalinya boncengan sama laki-laki semenjak berjanji pada diri sendiri untuk tidak boncengan dengan laki-laki bukan muhrim kalau tidak darurat

eh ini pertama kalinya loh naik motor di pegunungan
sangar pak ojeknya
jadi tetep seru juga meskipun nggak ndaki, naik ojek di pegunungan itu juga seru abiis :D

-
setelah sampai di parkiran, kita menunggu teman-teman yang masih mendaki
setelah mereka sampai, kita makan pentol "bisa ditahan"
enak banget
ternyata pentol itu masakan nusantara yah, ada di seluruh Indonesia :D


nah, insya Allah masih panjang nih cerita perjalanan selama di Lombok, di sambung di postingan selanjutnya yaa

Hari Kedua di Lombok (Air Terjun Benang Setokel)

pada hari kedua di Lombok, sejak pagi-pagi kita sudah siap-siap untuk jalan-jalan :D

tujuan pertama kita adalah air terjun benang setokel

air terjun benang setokel
mengapa dinamakan benang setokel ?
menurut tour guide nya dahulu saat air terjun ini ditemukan tingginya diukur dengan benang setokel (segulungan benang)

jadi untuk menuju ke lokasi air terjun benang setokel akan ada tour guide yang memandu
kalau sudah tahu jalannya sih mungkin bisa tanpa tour guide
tapi berhubung kita belum pernah kesana dan perjalanannya harus berjalan melewati hutan dulu akhirnya kita pergi bersama tour guide nya
ramah banget tour guide nya

menuju air terjun benang setokel cuma jalan sebentar sih, nggak kerasa karena pemandangan sepanjang perjalanan hijau banget

perjalanan menuju air terjun benag setokel

berjalan menuju air terjun benang setokel


air terjun benang setokel indah banget
ada dua air terjun dan berdampingan

air terjun benang setokel
dibalik air terjun itu ada guanya, bisa foto dibalik air terjun itu, tapi saya nggk kesana
cuma menikmati dari depan air terjun saja
air terjun benang setokel

alhamdulillah indah sekali, sudah lama nggak ke air terjun
alhamdulillah bisa mengunjungi air terjun benang setokel di Lombok bersama teman-teman yang istimewa pula
alhamdulillah Ya Allah, segala puji hanya bagi Mu

Cerita saat di Pulau Lombok

segala puji hanya bagi Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
yang telah melimpahkan segala karunia Nya untuk seorang hamba yang berlumuran dosa ini

alhamdulillah alhamdulillah alhamdulillah

minggu 23 agustus 2015 saya berangkat bersama beberapa teman ke lombok untuk mengikuti rangkaian acara ICIEF (International Conference and Ph.d Colloqium on Islamic Economics and Finance) 2015 , dan sekaligus liburan juga

terima kasih kepada keluarga Bapak Badaruddin dan Ibu Nurhayati (ayah dan ibunya Imam Wahyu Indrawan ekis2012) yang telah menampung kami dan mengajak kami jalan-jalan selama di Lombok.

-
ini pertama kalinya naik pesawat
ternyata teman naik pesawat pertama kali adalah dek Ida wijayanti (ekis 2013) .. dan ketemu juga dengan Gusti dan Zadid (ekis 2012) :D

gitu ya ternyata rasanya naik pesawat hihi
Masya Allah
terbaaaang

-
setelah sampai di lombok, teman-teman sudah menunggu di bandara internasional lombok
imam, ayu, farid, rio, dan keluarganya imam (Om Badar, Tante Ati, Dek Lia, dan Om Pi')

dari bandara kita langsung menuju Pantai Kuta
segeeer
terakhir kali ke pantai cuma lewat kenjeran ._. sungguh beda jauuuh dengan keindahan Pantai Kuta

pantainya bersih, pasirnya putih, langitnya biru, dan masih sepi, indah banget deh pokoknya
disana kita makan nasi khas lombok, nasi balap puyung, pedes, belinya di dekat bandara itu

-

setelah itu kita diajak melanjutkan perjalanan ke Tanjung Aan

dari atas Tanjung Aan kita bisa lihat langsung pemandangan ke laut lepas
kita menikmati senja disana

setelah itu kita pulang ke rumah keluarga Bapak Badar
shalat magrib di sebuah masjid yang kita temui di perjalanan pulang

kalau sedang di Lombok, jangan khawatir tempat shalat, alhamdulillah Lombok itu pulau dengan seribu masjid

o ya, sepanjang perjalanan menuju pantai kuta dan tanjung aan, kita melewati lebih dari tiga rombongan pengantin khas Lombok, tradisi nyamplongan, rame banget rombongan pengiringnya, katanya itu untuk mensyiarkan bahwa kedua mempelai sudah menikah

Masya Allah :)

oke segini dulu cerita hari pertama di lombok
foto lebih lengkap ada di instagram vinaseptianap
atau kesini deh, ada di laptop foto-foto yang lebih lengkapnya lagi :)

alhamdulillah.... lombok indah banget

Selasa, 04 Agustus 2015

Deadline

padahal telah memenuhi semua syarat untuk bisa lolos deadline...
tinggal selangkah saja...
tapi semua itu sekarang harus di ikhlaskan...

dan ada hikmah besar,
oh Ya Allah
kesalahan terbesar dalam hidup ini adalah berfikir bahwa diri ini punya waktu

padahal semua ada deadline nya

dalam urusan duniawi, ada deadline-deadline seperti misalnya deadline pengumpulan tugas.. jika melebihi batas deadline maka tugas akan diterima... tapi ada kalanya jika kita tetap memperjuangkannya maka masih ada kemungkinan tugas bisa diterima

sekarang dalam urusan akhirat, shalat misalnya
shalat ada deadline nya.. kita harus berusaha shalat sebelum batas waktunya lewat...

sekarang aku jadi mengerti
terburu-buru itu sangat merepotkan, dan akan ada banyak hal yang sebenarnya masih bisa dimaksimalkan

seharusnya itu juga diterapkan dalam urusan akhirat
jadi aku harus shalat di awal waktu... supaya lebih tenang.. dan masih ada waktu longgar untuk dzikir atau shalat sunnah...

gara-gara urusan deadline ini, aku jadi sadar
dalam hidup ini Allah telah menyediakan banyak sekali kesempatan emas, dan setiap individu telah dikaruniai segala potensi untuk mendapatkan kesempatan emas itu

tapi manusia sendiri lah, karena ulahnya sendiri lah, karena sifatnya sendirilah, kesempatan-kesempatan emas itu jadi terbuang sia-sia

akan ada rasa sesal dan rasa sakit yang terasa

sekarang jika dilihat secara lebih luas lagi
bagaimana jika seluruh hidup kita ini adalah kesempatan emas

suatu hari nanti kita bisa hidup abadi.. dan awet muda...
kesempatan emasnya adalah kita bisa hidup abadi, awet muda, bahagia, dan bisa mendapatkan apapun yang kita inginkan

apakah kita ingin hari itu menjadi hari yang penuh dengan penyesalan ?
kita telah diberi segala sumber daya untuk meraih kesempatan emas itu tapi kita sendiri yang melewatkannya

betapa menyesalnya jika kita sama sekali tidak bisa meraih kesempatan itu ?
betapa sakitnya kekal dalam neraka ?
betapa iri nya  kita dengan orang-orang yang berhasil meraih kesempatan emas itu ?

surga

gara-gara urusan deadline ini,
aku tidak ingin membuang waktu lagi
meskipun itu akan sulit, akan banyak godaan

rasanya kesalahan terbesar dalam hidup ini adalah merasa kita butuh waktu untuk bersantai dan bersenang-senang

padahal santai dan bersenang-senang yang hakiki itu ada di akhirat nanti

sekarang di dunia ini saatnya untuk berusaha keras untuk meraih kesempatan emas yang hakiki

sekarang... alhamdulillah aku menemukan alasanku lagi...
sekarang aku ingin lebih syar'i dan mempertahankannya... tidak ingin meninggalkan hijabku lagi... hijab jasmani dan rohani... lebih kuat daripada usaha apapun yang pernah kulakukan sebelumnya

semoga Allah selalu menjaga dan menguatkan setiap hati.. setiap jiwa.. dan setiap pribadi yang ingin menjadi hamba yang lebih baik lagi...

amin